Di tengah hiruk-pikuk Kota Bogor, tepatnya di Jalan Pajajaran No. 96K, terdapat sebuah tempat kuliner yang menjadi favorit banyak orang, yakni Dimsum Toko Sebelah. Restoran ini menawarkan pengalaman bersantap ala Hong Kong dengan lebih dari 100 varian menu dimsum yang menggugah selera. Restoran halal yang buka 24 jam ini menjadi pilihan tepat menikmati hidangan lezat.
Wacana Jadi Nyata, Makan Dimsum di Bogor
Akhirnya tercapai sudah rencanaku makan menu dimsum di Dimsum Toko Sebelah @dimsumtokosebelah di Kota Hujan., yang kata orang-orang sih ngeunah pisan dan menjadi favorit. Cabang utama Dimsum Toko Sebelah berada di Jalan Binamarga No. 1D Baranangsiang Kulineran kali ini aku ditemani oleh teh Inna Riana, teman blogger yang ternyata sama-sama tergabung di komunitas Moms Video Maker.
Sebenarnya ini wacana lama sejak tahun 2024 lalu hahaha. Harap maklum namanya juga mama-mama riweuh, jadi kapan saja ada waktu santai, jadi deh kami hangout. Dari rumahku di Jagakarsa, aku naik Mio sampai penitipan motor. Setelah itu aku menyeberang Jalan Lenteng Agung melalui Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) dan naik commuter line menuju Stasiun Bogor.
Sejarah Singkat Dimsum
Teman-teman sudah tahu belum sejarah dimsum? Aku bagikan secara singkat ya. Dimsum berasal dari budaya kuliner Tiongkok, khususnya wilayah Guangdong (Kanton). Kata "dimsum" secara harfiah memiliki arti "menyentuh hati”. Pada mulanya, dimsum dibuat sebagai hidangan untuk menemani minum teh yum cha, bukan sebagai makanan utama.
Pada tahun 618 hingga 907 Masehi di zaman Dinasti Tang, tradisi hidangan tersebut mulai berkembang. Rumah-rumah teh terlihat di sepanjang jalur perdagangan di mana para petani dan pelancong beristirahat. Mereka disediakan dimsum sebagai kudapan.
Seiring berjalannya waktu, varian dimsum semakin banyak. Siomay, leng hong kien, hakau hingga bakpao dan sebagainya disajikan dalam keranjang bambu kukus. Inilah yang menjadi ciri khas sampai saat ini. Ada pula keranjang bambu yang bertingkat, semakin menambah selera makan.
Baca juga:
Makan Sore di Marugame Udon The Park Pejaten
Wisata Kuliner Jajanan Kaki Lima di Sekitar Stasiun Gondangdia
Asyiknya Makan All You Can Eat di Fogo Brazilian BBQ Margocity
Menu Pesanan Kami
Jadi, varian dimsum apa saja yang kami coba di restoran Dimdum Toko Sebelah cabang Pajajaran? Berikut adalah pesanan aku dan teh Inna, yakni:
- Leng Hong Kien 22K
- Bakpau Telur Asin 23K
- Ceker Toko Sebelah 20K
- Hakau Udang 25K
- Siomay Toko Sebelah 21K
- Badak Sarsaparila 20K
- Orange Juice 12K
Buanyaaak yach! No diet-diet club 😂
![]() |
Menu Pesanan Kami |
Rasa yang Menggugah Selera
Dimsum Toko Sebelah menyajikan beragam pilihan dimsum yang dapat memanjakan lidah dan perut kita. Selain dimsum, tersedia pula menu lain seperti bakmie, nasi kukus, bubur, bihun dan lain-lain. Teman-teman pernah nyobain menu apa aja?
Cakwe Ayam/Leng Kong Kien seporsi isi 5 pcs ini berbeda dengan cakue biasa. Teksturnya lembut, terasa daging ayamnya. Dicocol dengan mayonaise makin enak deh.
Bakpau Telur Asin seporsi isi 3 pcs, ukurannya gede-gede.Warna kuning muda menambah nafsu makan. Bakpao dengan isian telur asin yang lumer di mulut mengeluarkan aroma hhhmmm...haruuum. Begitu disobek, langsung keluar deh si telur asin lelehnya. Rasa asinnya oke banget.
Sebagai penggila ceker, jangan sampai ga nyobain Ceker Toko Sebelah sebagai menu andalannya. Sepiring isi 4 ceker ayam dengan bumbu yang meresap, lezat sekali. Cekernya empuk walau ga gendut.
Hakau Udang, jangan sampai ga dicoba ya, gaes. Udah pasti sangat wajib dinikmati. Dimsum dengan udang segar yang dibalut kulit tipis dan kenyal. Lembuuuut, udangnya terasa. Pakai chili oil makin mantap.
Siomay Toko Sebelah pun ga ketinggalan aku cicipi. Lembut, juicy. Lebih mantap pakai bumbu atau saus yang disediakan di meja.
Badak Sarsaparila yang manis segar menambah keceriaan. Rasanya bagaikan kita meminum soft drink tetapi rasa sirup sarsaparilla. Ga terlalu nyegrek juga sodanya
Orange Juice menambah kesegaran makan dimsum. Manisnya pas sesuai harapanku. Segelas begini ternyata banyak juga.
![]() |
Daftar Menu |
Lokasi
Dimsum Toko Sebelah yang halal dan buka 24 jam ini berada di Jalan Pajajaran No. 96K Bantar Jati, Kota Bogor, Jawa Barat 16153 (samping RS. Mulia Hospital Pajajaran) dengan nomor handphone 0852-8308-9697. Resto dimsum diapit oleh Alfamart dan OTO Kredit Motor.
Untuk menuju Dimsum Toko Sebelah yang terletak di Jalan Pajajaran dari Stasiun Bogor, kita dapat menggunakan angkot dengan rute berikut:
- Angkot 03: Berangkat dari Stasiun Bogor menuju Jalan Raya Pajajaran.
- Angkot 05: Dari Jalan Raya Pajajaran, lanjutkan perjalanan menggunakan angkot 05 menuju Pasar Baru Bogor.
- Angkot 07: Dari Pasar Baru, lanjutkan perjalanan menggunakan angkot 07 menuju Terminal Merdeka.
Fasilitas serta Pelayanan yang Ramah dan Cepat
Di restoran ini terdapat area parkir yang cukup luas, kipas angin, wastafel dan toilet. Di kanan dan kiri resto Dimsum Toko Sebelah merupakan ruko-ruko maupun rukan. Kursi dan meja tampak rapi dan bersih. Karyawan yang melayani kami ramah dan cekatan. Mereka pun bersedia cekrekin kami di bagian depan resto bertuliskan “Dimsum Toko Sebelah. Kualitasnya Nggak Setengah-Setengah”.
![]() |
Dimsum Toko Sebelah Jalan Pajajaran Bogor |
Interior Unik dan Artistik
Begitu memasuki Dimsum Toko Sebelah, aku dan teh Inna disambut dengan suasana yang kental nuansa retro Chinese. Dekorasinya cukup meriah dengan mural, poster, dan quotes membuat atmosfer restoran ini terasa hangat dan nyaman. Bikin pengunjung resto betah berlama-lama menikmati hidangan seraya bercengkerama.
![]() |
Interior Unik dan Cantik |
![]() |
Interior Unik dan Cantik |
Dimsum Toko Sebelah adalah destinasi kuliner yang wajib dikunjungi bagi pecinta dimsum di Bogor dan di mana saja berada. Dengan lebih dari 100 varian menu, harga yang terjangkau, pelayanan yang ramah, dan suasana yang nyaman, restoran ini menawarkan pengalaman bersantap yang penuh cerita
Rasanya puas sekali setelah menikmati dimsum yang hangat dan lembut. Setiap gigitan penuh cita rasa, bikin hati senang. Perut kenyang, suasana jadi lebih ceria! Jadi, kapan nih kita makan bareng dimsum lagi?
![]() |
Aku Bersama Teman Blogger Teh Inna Riana |
Nantikan kisah seru selanjutnya ya. Kami belum pulang kok, tapi mampir makan siang di sebuah tempat yang agak tersembunyi, masih di Bogor.
Kenyang dan bahagia tentunya. Kami menggunakan mobil online menuju Stasiun Bogor dan naik commuter line lagi deh. Oleh-olehnya? Jangan ditanya hahahah 😂 Terima kasih dan sampai jumpa!
Jadi sebenernya asal dimsum itu dari tiongkok atau hongkong? 😁
ReplyDeleteDimsum diyakini berasal dari wilayah Guangdong di Tiongkok selatan sebelum akhirnya menyebar ke Hongkong. Menurut majalah makanan Lucky Peach, budaya dimsum Kanton dimulai di kedai-kedai pada paruh kedua abad ke-19 di kota pelabuhan Guangzhou, ibu kota Guangdong, setelah opium dilarang di seluruh negeri. Para pelancong dan pedagang Jalur Sutera akan beristirahat di kedai teh untuk menyantap dim sum. Ketika mereka melanjutkan perjalanan, praktik ini terus menyebar dan mendapatkan popularitas di seluruh wilayah, terutama di Hong Kong. Sumber: Detik Food.
DeleteSaya jadi tahu sejarah dari dimsum
ReplyDeleteHarganya juga masih tergolong terjangkau ya
Interiornya unik, namanya juga gimana gitu
Iya, mas :) Namanya gemesin juga yach heheheh :D
DeleteWah.. jadi pengen ke bogor.
ReplyDeleteCocok ga ya kalo sama roti unyil hehehe.
Salam kenal bu
Cocok aja :) Enak semua deh pokoknya pengen nambah terus wkwkwkwk :D Salam kenal juga mas Ilham :) Terima kasih sudah mampir ke blog aku.
DeleteKata temen2ku jaman kuliah sekarang jl Pajajaran sdh jd pusat bisnis. Pingin sih nostalgia ke Bogor apalagi ada dimsum seenak ini. Semoga niat ini bs terkabulkan
ReplyDeleteIya, ternyata udah rameeee banget nih di Jalan Pajajaran Bogor :D Sip bun kapan2 mampirin resto dimsum ini :)
DeleteSaya (malu maluin nih) belum pernah makan dimsum 🤭
ReplyDeleteKenapaaa baca ini jadi kabita pengen ke situ lagi :D Maapken yak kemaren sempet salah nek angkot dari Balai Kota, ketuker mestinya nek 09 malah 08 yang belok. Untung jalan kakinya ga jauh2 amat dan teduh di bawah pepohonan :) Yuk jalan-jalan lagiii
ReplyDeleteMauuuuuu, yuuuuk ajak aku kalo mau ngedimsum lagi mbaaaa 😍😍😍😍. Kalo dimsum aku ga pernah bosen sih... Apalagi yg kukus ya mba. Bisa2 habis banyak. Pernah tuh berdua suami makan dimsum yg AYCE. Seneng banget bakal puas. Tapi di resto yg pertama, porsi dimsum gede2 banget hahahah. Curang mereka. Yg ada makan beberapa biji, udah kenyang lah.
ReplyDeleteTrus resto kedua di dalam hotel, konsep ayce juga. Nah ini baru enak, Krn disajikan porsi normal yg ga gede2. JD kan puas cobain banyak
Kapan2 kalo ke Bogor aku mau makan di sini juga. Kliatan enak lihat dr foto2 yg mba posting ❤️❤️