Daftar Isi [Tampilkan]



Rata-rata orang Indonesia menyukai masakan maupun makanan pedas, salah satunya adalah sambal.  Gara-gara sambal, makan makin banyak dan lahap. Meskipun keringat bercucuran bahkan sampai menangis segala, makanan yang satu ini selalu dinanti. Makan tanpa sambal itu ga enak, ibarat makan tanpa garam. Sambal merupakan salah satu hidangan khas Nusantara. Kuliner Asia Selatan dan Asia Timur ini sudah mendunia lho. 


 
Ada bermacam-macam variasi sambal dari berbagai daerah. Ada sambal rujak yang enak dan mudah dibuatnya. Sambal adalah saus pedas dengan bahan utamanya yaitu cabai yang diulek atau dilumatkan, sehingga keluar kandungan sari cabai. Ditambah bahan-bahan lain seperti garam dan terasi membuat rasanya semakin enak. 



Teman-teman, ketemu lagi di #14FoodTalk nih. Tema Bulan November 2017 kali ini adalah serba sambal. Oh ya, masih ingat kah dengan kami yang doyan makan dan jalan-jalan? Saya bersama mbak Ade Ummi Fikri, Nita Lana Faera dan Febrianty Rachma, kali ini saya akan kasih tau resep membuat sambal rujak yang enak dan sederhana. Gampang kok 😄 

Saya penyuka sambal pedas. Makan apa aja pasti harus ada sambalnya. Eh, tapi…sssstt… saya paling ga bisa ‘nyambel’ hehehe. Lah jadi siapa yang ngulek? Asisten rumah tangga aja dikaryakan hihihi. Soalnya nih rasanya capek banget mesti ngulek sendiri. Bisa keringetan saya nih kayak olahraga aja. Meskipun bukan saya yang ngulek ehhmm…tapi saya dong yang pilih cabainya dan mencuci semua bahan sambal hingga bersih.

Baca juga: Step by Step Resep Ayam Goreng Sambal Hijau Ala Nurul Sufitri


Bahan-bahan Membuat Sambal (Foto: Nurul Sufitri)

Ada tips dari saya buat teman-teman tentang hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat sambal yaitu:
  1. Pilih cabai yang segar, jangan sampai ada satu pun yang busuk. Simpan sisa cabai dengan cara yang benar. Caranya adalah buang tangkainya kemudian cuci sampai bersih. Tiriskan hingga kering, setelah itu masukkan ke kantong plastik berlubang kecil-kecil. Bisa juga gunakan wadah makanan yang kedap udara. Simpan di kulkas.
  2. Kalau teman-teman ingin sambal mentah, buatlah ketika akan dimakan. Sesuaikan banyaknya sambal dengan kebutuhan makan, jangan telalu banyak karena nanti rasanya berubah menjadi kurang enak.   
  3. Sambal matang bisa tahan lama dibandingkan dengan sambal mentah. Jika disimpan di kulkas, sambal bisa tahan berhari-hari misalnya seminggu bahkan lebih.

Kali ini saya akan berbagi dengan teman-teman semua, resep sambal rujak buah enak dan sederhana ala saya. Teteh Rafa, Fakhri dan papanya anak-anak demen banget makan rujak. Nah, ini sih rujak dan sambalnya dibuatin oleh neneknya anak-anak. Alhamdulillaah ya, baik banget mama saya 😍




Resep Sambal Rujak Buah Enak dan Sederhana

Bahan-bahan:
- Buah-buahan seperti kedondong, bangkuang, mentimun, pepaya. Bisa juga ditambahkan jambu air, mangga dan lainnya. Cuci bersih lalu potong/ iris sesuai selera.
- Jika ingin menggunakan kacang tanah, siapkan 50 gram kacang tanah kira-kira 2 genggam kemudian sangrai. Jika ga mau pakai kacang tanah pun rasanya enak kok.
- Cabai rawit merah
- Cabai rawit orens
- Kencur 1 ruas jari
- Terasi goreng/ bakar 1/2 sdt
- Gula jawa 200 gram atau tambahkan sesuai selera
- Gula pasir 4 sdm
- Cabai rawit sesuai selera
- Garam 1/2 sdt atau tambahkan secukupnya sesuai selera
- Asam jawa 2 buah
- Air hangat  

Cara membuatnya:
  1. Ulek halus cabai rawit merah dan orens, kencur, terasi, garam, asam jawa dan gula jawa.
  2.  Jika ingin menggunakan kacang, masukkan kacang lalu ulek kasar jangan sampai halus, aduk merata.
  3. Masukkan potongan buah-buahan, aduk rata dengan sambalnya. Kalau saya sih lebih suka disajikan terpisah buah dan bumbunya. Biar kelihatan lebih rapi dan bersih. Cara makannya tinggal dicocol aja 😄

Sambal Rujak Buah Enak dan Sederhana (Foto: Nurul Sufitri)

Teman-teman langsung praktekkan deh 😙 Beneran gampang kan cara bikinnya? Bahan-bahannya pun bisa dibeli di warung terdekat. Yuk, cari tau sambal apa sih yang dijagoin dan menjadi andalan teman-teman saya. Kunjungi blog mbak Ade di adeufi(dot)com lalu Nita Lana Faera di nitalanaf(dot)com dan Febrianty Rachma di tulisanfebri(dot)com 😍 Semoga bermanfaat. Terima kasih sudah membaca tulisan saya. Wassalam.


 

12 comments:

  1. kalau aku sih lebih ke rasa petisnya untuk bumbu rujak, petis madura lebih asem - asem seger, ketimbang petis yang lain :D tapi enak kok petis yang lainnya, akunya doyan banget sama petis :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya petis enak mbak 😊 Oooh petis Madura lebih asem? Wah coba ah kapan2.

      Delete
  2. Idiiih pakainya cabe rawit orange.. duh duh duh.. dasyat banget itu pedesnya -_-

    ReplyDelete
  3. Mbaaaa, mulut lgs berair loh liat fotonyaaa.. :D. Kalo bikin bumbu rujak, aku jrg pake kacang, krn itu mengurangi pedesnya :D. Makanya kalo beli di abang2 rujak, slalu aku minta ga pake kacang

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku juga lebih suka yg ga pakai kacang. Cabainya lebih terasa. Sedep banget dah.
      Yuk bikin mbak Fanny 😊😊😊

      Delete
  4. Wow sambal rujaknya mantap mbak. Pakai kencur juga ternyata. Aku g pernah pakai kencur. Kalo kacang sih wajib. Bener banget makan berasa hampa lho jika ga pakai sambal. Karena terbukti sambal pun juga baik untuk kesehatan dari si cabe nya itu sendiri. Salam sesama penggemar sambal buat mb Nurul yg syantik juga wkwkkw

    ReplyDelete
    Replies
    1. Toss dulu donk sesama pemggemar bibir merah yg cantik (katanya) 😀😀😀 kena cabai hahaha.... kalau aku ga boleh sampai ketinggalan cabai rawit.

      Delete
  5. Sambal rujak, aku suka gunakan kacang sedikit, trus sudah enggak kuat pedas, hahaha

    ReplyDelete
    Replies
    1. Oh mb Nefer ga doyan pedes yah haha ayo coba mb..biar makin seger ngerujaknya. Apalagi kl pas ngebakso wuiiiihhh wajib sambalnya tuh 😀

      Delete
  6. Lihat gambarnya sudah ngiler pebgen ngrujak sendiri

    ReplyDelete
    Replies
    1. Enak nih makan sambel rujak panas2 di bawah pohon hahahha yuk mbak muna..bikin aja gampang koko bumbu2nya.

      Delete

Terima kasih atas kunjungan teman-teman :) Semoga betah membaca kisah seru dan penuh memori di blogku ini. Silakan tinggalkan pesan, kesan maupun saran. FYI, seluruh komentar yang masuk akan dimoderasi terlebih dahulu. Oh ya, komentar dengan link hidup tidak akan aku munculkan.